Besi adalah logam keras dan juga cenderung berat, yang mana dengan ketangguhannya tersebut membuat benda tersebut tidak mudah penyok apalagi patah. Hal ini membuat banyak orang yang menyatakan bahwa besi itu tidak bisa dipotong. Begitu juga banyak orang yang juga bingung bagaimana bisa besi yang keras dapat terbentuk dengan ukuran yang bisa diinginkan, apakah dipotong atau memang sudah dari sananya?
Besi memanglah keras, tapi dia masih memiliki kemungkinan yang cukup besar untuk dapat dipotong. Bukan menggunakan alat potong biasa apalagi dengan tangan kosong, melainkan dengan mesin potong besi yang efisien serta praktis. Walau bisa menggunakan mesin seperti gerinda atau gergaji dalam memotong besi, bukan berarti besi bisa dipotong dengan mesin tanpa adanya keterampilan atau teknik khususnya.
Inilah Teknik Pemotongan Besi dengan Menggunakan Mesin Potong Besi yang Efisien
Untuk menggunakan mesin potong besi yang bisa dilakukan untuk potong besi, maka dibutuhkanlah teknik yang tepat. Ini menjadi poin penting yang harus Anda perhatikan, karena kalau tidak maka parahnya dari dampak ini adalah kecelakaan yang dapat menyebabkan banyak kerugian, terutama hingga kematian. Jadi perhatikan penggunaan mesin potong besi yang benar adanya, lalu jangan lupa juga mempergunakan pakaian kerja yang juga tepat.
Nah adapun cara menggunakan mesin pemotong besi, yakni dengan teknik seperti berikut ini:
Pastikan Anda telah memakai pakaian kerja yang benar, yakni alat pelindung diri dengan lengkap. Contohnya seperti masker, sarung tangan, kaca mata, dan sepatu kerja. Ini jangan sampai lupa, karena keselamatan adalah yang harus diutamakan saat bekerja.
Anda bisa pasang benda atau objek yang akan dipotong pada pencekam (ragum) dan pastikan batas ukuran yang akan dipotong dengan benar. Contohnya seperti panjang dan sudut kemiringan.
Setelah itu, kemudian Anda bisa kunci dengan kuat agar benda tidak lepas atau bergerak ketika hendak dipotong menggunakan mesin potong besi.
Lanjutkan dengan Anda yang harus tancapkan kabel power ke sumber listrik yang memadai. Anda bisa pastikan posisi kabel tidak berdekatan dengan mata potong, karena bisa membahayakan kabel atau korsleting.
Pastikan Anda sudah siap dengan tempat serta posisinya. Jika sudah siap, maka tekan saja saklar untuk menghidupkan mesin dan tunggu sampai putaran mata mesin potong besi tersebut menjadi stabil adanya.
Apabila putaran mata potong tersebut sudah kencang dan stabil, maka Anda bisa memulai menurunkan mata potong ke benda yang telah terjepit kencang pada dudukannya. Jika diperlukan, Anda bisa gunakan bantuan tangan kiri untuk membantu menekan gagang pemotong.
Lanjutkan dengan hati-hati, yaitu tekan gagang pemotong secara perlahan menyesuaikan pemotongan. Disarankan Anda jangan menekan terlalu berlebihan, ini berguna untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan oleh Anda atau orang lain.
Setelah pemotongan selesai besi selesai, maka Anda bisa angkat gagang pemotong tersebut ke atas dan lepaskan tombol saklar untuk menghentikan mesin potong besi tersebut. Setelah itu, maka barulah Anda bisa cabut kabel power dari sumber listrik yang terpasang.
Pastikan Anda jangan lupa untuk membersihkan mesin potong besi dan tempat sekitar penggerindaan tersebut. Kemudian mesin pemotong besi juga harus ditempatkan pada tempat yang memang bersih serta aman atau jauh dari terpicunya kerusakan bagi mesin tersebut.
Itulah teknik pemotongan besi dengan mesin potong besi yang sangat efisien. Semoga bermanfaat bagi Anda semua untuk bisa menggunakan mesin potong besi dengan hati-hati. Jika Anda ingin memiliki perkakas terbaik serta berkualitas, maka kami sarankan kepada Anda di perkakas Tenka. Mengenai perkakas Tenka, tentu Anda semua bisa mengetahui lebih lanjut hanya dengan mengunjungi di IndahJaya.com
Comments